
Nama latin: Foeniculum vulgare Mill
Nama daerah: Hades; adase; Fenkel; Fennel; Denggu-denggu; Papaato; Alas; Landi; Adhas; Cedas; Adeh; Manih; Wala wunga; Kumpasi; Paapang; Rempasu
Deskripsi tanaman: Terna, tinggi 0,5-3 meter, batang beralur, tumbuh tegak. daun berbagi menyirip, berseludang dengan warna putih. Perbungaan berbentuk payung dengan 6-40 gagang bunga, mahkota bunga berwarna kuning. Buah berusuk-rusuk sangat nyata, panjang 4-6 milimeter, warna hijau pada waktu muda dan keabu-abuan setelah tua.
Habitat: Tumbuh secara liar di daerah Tosari dan dibudidayakan di pegunungan Jawa Tengah dan Jawa Timur pada ketinggian 900 - 1.300 dpl.
Bagian tanaman yang digunakan: Buah
Kandungan kimia: limonena; minyak lemak; stigmasterin; umbeliferona; gula; saponin; flavonoida; polifenol
Khasiat:
Anti inflamasi , karminatif , diuretik , anti mikroba
Resep tradisional:
BAGIAN YANG DIGUNAKAN :
Buah masak (Xiaohuixiang, hui-hsiang). Buah yang telah masak dikumpulkan, lalu dijemur sampai kering.
KEGUNAAN:
Buah bermanfaat untuk mengatasi :
- sakit perut (mulas), perut kembung, rasa penuh di lambung, mual,
muntah, diare,
- sakit kuning (jaundice), kurang nafsu makan,
- batuk berdahak, sesak napas (asma),
- haid: nyeri haid, haid tidak teratur,
- air susu ibu (ASI) sedikit,
- putih telur dalam kencing (proteinuria),
- susah tidur (insomnia),
- buah pelir turun (orchidoptosis),
- usus turun ke lipat paha (hernia inguinalis),
- pembengkakan saluran sperma (epididimis),
- penimbunan cairan di dalam kantung buah zakar (hidrokel testis),
- mengurangi rasa sakit akibat batu dan membantu menghancurkannya,
- rematik gout, dan
- keracunan tumbuhan obat atau jamur.
Daun berkhasiat mengatasi :
- batuk,
- perut kembung, koilk,
- rasa haus, dan
- meningkatkan penglihatan.
CARA PEMAKAIAN :
Buah adas sebanyak 3 - 9 g direbus, minum atau buah adas digiling halus, lalu diseduh dengan air mendidih untuk diminum sewaktu hangat. Daun dimakan sebagai sayuran atau direbus, lalu diminum.
Pemakaian luar, buah kering digiling halus lalu digunakan untuk pemakaian lokal pada sariawan, sakit gigi, sakit telinga dan luka.
Minyak adas juga dapat digunakan untuk menggosok tubuh anak yang masuk angin.
CONTOH PEMAKAIAN :
1. Batuk
a. Siapkan serbuk buah adas sebanyak 5 g disedub dengan 1/2
cangkir air mendidih. Setelah dingin disaring, tambahkan 1 sendok
teh madu. Aduk sampai merata, minum sekaligus. Lakukan 2 kali
sehari, sampai sembuh.
b. Siapkan daun saga 1/4 genggam, bunga kembang sepatu 2
kuntum, daun poko 1/5 genggam, bunga tembelekan 10 kuntum,
bawang merah 2 butir, adas 1 sendok teh, pulosari 1 jari, rimpang
jahe 1 jari, gula merah 3 jari, dicuci dan dipotong-potong
seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa
setengahnya. Setelah dingin disaring, lalu diminum. Lakukan 3 kali
sehari, masing-masing 1/2 gelas.
c. Siapkan 1 sendok teh penuh adas, sepotong kulit kayu pulasari berukuran 4 cm
dan 1 bawang merah dikupas. Semua dicuci, dilumatkan. Beri 1 gelas air dan
sepotong gula batu, masak sampai airnya tinggal setengah gelas. Separuh
diminumkan sebelum sarapan dan separuh lagi sebelum tidur. Ulangi beberapa
hari.
2. Sesak napas
a. Ambil minyak adas sebanyak 10 tetes diseduh dengan 1 sendok
makan air panas. Minum selagi hangat. Lakukan 3 kali sehari,
sampai sembuh.
b. Siapkan adas 1/2 sendok teh, pulosari ¼ jari, rirnpang kencur 2
jari, rirnpang temulawak 1 jari, jintan hitam 114 sendok teh, daun
poncosudo (Jasminum pubescens) 1/4 genggam, gula merah
3 jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Baban-bahan tadi
lalu direbus dengan 4 1/2 gelas air bersih sampai tersisa kira-kira
separonya. Setelah dingin disaring, dan siap untuk diminum.
Sehari 3 kali, masing-masing 3/4 gelas.
3. Sariawan
Siapkan adas 3/4 sendok teh, ketumbar 3/4 sendok teh, daun iler
1/5 genggam, daun saga 1/4 genggam, sisik naga 1/5 genggam,
daun sembung 1/4 genggam, pegagan 1/4 genggam, daun kentut
1/6 genggam, pulosari 3/4 jari, rimpang lempuyang wangi 1/2 jari,
rimpang kunyit ½ jari, kayu manis ¾ jari, gula merah 3 jari, dicuci
dan dipotong-potong seperlunya. Bahan-bahan tadi lalu direbus
dengan 4 1/2 gelas air bersih sampai tersisa separonya. Setelah
dingin disaring, siap untuk diminum. Sehari 3 kali, setiap kali cukup
3/4 gelas.
4. Haid tidak teratur
Siapkan daun dan bunga srigading masing-masing.1/5 genggam,
jinten hitam 3/4 sendok teh, adas 1/2 sendok teh, pulosari 1/2 jari,
bunga kesumba keling 2 kuntum, jeruk nipis 2 buah, gula batu
sebesar telur ayam, dicuci lalu dipotong-potong seperlunya.
Bahan-bahan tadi lalu direbus dengan 3 gelas air bersih sampai
tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin disaring, minurn 3 kali sehari,
masing-masing 3/4 gelas. Keracunan tumbuhan obat atau jamur
Siapkan serbuk buah adas sebanyak 5 g, lalu seduh dengan
setengah cangkir arak. Minum selagi hangat.
5. Batu empedu
Serbuk buah adas sebanyak 5 g diseduh dengan 1 cangkir air
panas. Min
6. Sembelit:
Adas 3 butir; Daun muda jambu biji 3 lembar; Kulit batang pulosari 1/2 jari; air 2 cangkir; Ramuan direbus hingga mendidih sampai diperoleh cairan 1 cangkir kemudian disaring, Bayi umur 3 bulan: sehari minum 5-7 kali, tiap kali 1 sendok teh; Bayi umur 6 bulan: sehari minum 3 kali, tiap kali 1 sendok makan; Anak umur 3 tahun: sehari minum 3 kali, tiap kali 2 sendok makan; Remaja: sehari minum 1 kali, tiap kali 1 cangkir
7. Sakit perut:
Adas 5 butir; Ketumbar 11 biji; Merica bolong 11 biji; Daun po’o segar 20 lembar; Air 2 cangkir; Kunyit 1/2 jari; Lempuyang wangi dibakar 1 biji; Temu kunci dibakar 3 biji; Temu kunci segar 3 biji; Kayu ules 1 biji, Campuran ditumbuk, kemudian dididihkan sampai memperoleh 1 cangkir, lalu disaring dengan kain bersih, Diminum sehari 2 kali.
8. Sakit perut pada anak, diare 3 - 4 kali sehari, mual, kembung: 3 sendok teh adas, 5 pucuk daun jambu klutuk, 10 cm pulasari. Semua dicuci dan dimemarkan. Rebus dengan 2 gelas air sampai airnya tinggal 1 gelas. Saring. Airnya separuh diminum pagi dan separuh lagi malam.
9. Ambeien:3 sendok teh penuh adas, 1 bawang merah dikupas, 1 cangkir daun patikan Cina, 1/2 cangkir daun meniran, 1 sendok teh penuh jintan putih (Cuminum cyminum L.). Semua dicuci, direbus dengan 1 l air sampai air tinggal setengahnya. Supaya rasanya lebih enak diberi gula batu. Saring dan minum 4-5 x sehari. Ulangi selama beberapa hari.
10. Ambeien yang terus menerus berdarah: 2 sendok teh penuh adas, 4 cm kulit batang pulsari dicuci, dimemarkan dan direbus dengan segelas air sampai tinggal setengah. Beri gula aren semanisnya. Saring. Satu pisang batu/klutuk yang masih muda dicuci bersih lalu diparut bersama kulitnya. Airnya diperas dan dicampur dengan air rebusan adas pulasari. Minum 1x sehari. Keeseokan harinya diulangi sekali lagi.
11. Bau mulut karena sariawan atau sakit tenggorokan: 1 sendok teh adas, 1 cangkir daun beluntas, 2 biji kapulaga, dicuci, diutamakan. Beri sedikit garam. Seduh dengan secangkir air. Setelah dingin diperas dengan kain. Untuk 3 kali pakai sehari. Jangan langsung ditelan, tapi biarkan beberapa saat di mulut, lalu sedikit demi sedikit ditelah. Ulangi selama beberapa hari.
12. Biduran: 2 sendok teh penuh adas, kunyit ukuran 7 cm dikupas, 2 bawang merah dikupas. Semua dicuci, dilumatkan, diseduh dengan 1 1/2 gelas air, dibiarkan sebentar lalu disaring dengan kain.Untuk diminum 3x sehari setengah gelas. Ulangi beberapa hari.
13. Demam: 2 sendok teh penuh adas, 4 cm kulit batang pulsari dicuci, dimemarkan, direbus dengan segelas air sampai airnya tinggal setengah. Saring. Labu air dicuci, dikupas dan diparut. Diperas dengan kain sehingga airnya menjadi hampir 1 gelas. Campurkan dengan air rebusan adas pulasasi dan 2 sendok makan madu. Diminum sekaligus.
14. Mencegah stuip pada anak: Kalau anak demam dan sulit kencing, untuk menurunkan panasnya bisa diberikan: 4 sendok teh adas, 6 cm kulit batang pulasari, 7 butir biji anyang-anyang. (Anyang-anyang atau Elaeocarpus grandiflorus J. Sm. biasa juga disebut rejasa). Semua dicuci bersih, direbus dengan 2 gelas air sampai menjadi 1 gelas. Saring. Sehari diminum 1 gelas.
Kontak kami, pojok kanan atas
No comments:
Post a Comment